B88SPORT- Pelatih Newcastle, Eddie Howe, telah mengirim pesan kepada Manchester City dan Manchester United bahwa mereka siap bersaing di papan atas Premier League musim ini setelah menanggapi target yang ditetapkan oleh presiden klub, Yasir Al-Rumayyan.
The Magpies finis di urutan keempat di Premier League musim lalu setelah menjalani musim yang luar biasa dan akan bermain di Liga Champions musim ini.
Newcastle diambil alih oleh Dana Investasi Publik Arab Saudi pada Oktober 2021 setelah mantan pemiliknya, Mike Ashley, setuju untuk menjual klub tersebut dengan harga 300 juta poundsterling.
Ketika klub berpindah tangan, mereka sedang terpuruk di lapangan dan tampaknya akan terdegradasi ke divisi Championship. Namun Howe membalikkan nasib klub setelah penunjukannya dan membawa Newcastle ke posisi ke-11 sebelum berhasil lolos ke Liga Champions.
Dalam film dokumenter Prime Video yang berjudul We Are Newcastle, Al-Rumayyan mengatakan kepada para pemirsa bahwa tujuannya adalah membawa The Magpies menjadi "Nomor 1."
Jika ia ingin menjadi nomor satu di lapangan, Newcastle harus menggulingkan The Cityzens asuhan Pep Guardiola setelah mereka memenangkan gelar Premier League untuk keempat kalinya dalam lima tahun terakhir musim lalu.
Dan jika sang pemilik asal Arab Saudi ingin menjadi yang terdepan di luar lapangan, mereka harus melompati Man United, yang disebut-sebut sebagai klub dengan dukungan terbaik di Inggris.
"Saya tahu ekspektasi dari klub sepak bola," kata Howe.
"Saya tahu pemikiran dan target serta ambisinya dan saya ingin mencapai target-target itu untuknya."
Kemudian, Howe telah mengungkapkan soal tekanan internal yang memotivasinya, ketakutan yang memacu etos kerjanya, dan apa yang membuat hari-harinya menyenangkan.
"Tekanan yang saya rasakan berasal dari diri saya sendiri. Bahkan jika Yasir bisa duduk bersama saya dan berbicara, saya akan menyambutnya dan jika dia ingin memberikan target langsung kepada saya, tidak masalah.
"Tekanan hanyalah sesuatu yang diciptakan oleh orang lain, bukan oleh diri kita sendiri. Kami harus tetap rendah hati dan berkomitmen untuk meraih kesuksesan.
"Kami memiliki segalanya untuk dibuktikan. Kami belum tiba. Bekerja dengan intensitas yang sama, kami akan baik-baik saja," imbuhnya.
Newcastle akan memulai kampanye musim baru mereka di Premier League dengan menjamu Aston Villa akhir pekan depan, sebelum menghadapi Manchester City dan Liverpool.
"Tahun lalu kami baru saja keluar dari pertarungan melawan degradasi dan ekspektasi kami cukup rendah. Saya tidak berpikir kami memiliki tekanan besar di pundak kami.
"Sekarang Newcastle diharapkan untuk melakukan banyak hal. Saya pikir itu adalah sesuatu yang akan dirasakan oleh para pemain. Yang paling penting adalah menjadi diri kita sendiri, menjadi alami.
"Kami ingin semangat tim, kebersamaan, perjuangan untuk setiap poin, dan tidak mengubah mentalitas kami yang merupakan salah satu perjalanan untuk menjalani musim yang sukses. Pertahankan dinamika itu," pungkasnya.
0 comments:
Post a Comment