judi online


B88sport - Massimiliano Allegri mengaku berterima kasih kepada presiden Real Madrid. Dia menolak tawaran Madrid demi melatih Juventus kembali. Allegri melatih Juventus untuk kedua kalinya. Kali ini dia menghadapi tantangan berbeda dengan skuad yang lebih muda dan kurang berpengalaman. Tentu kualitas Allegri sebagai pelatih Juve tidak perlu diragukan lagi. Di era pertamanya lalu, dia berhasil membawa Juve berjaya merajai Serie A. Allegri sempat menganggur selama dua tahun sejak dilepas Juve pada tahun 2019 lalu. Menariknya, Allegri memilih tidak melatih klub lain dalam masa dua tahun terakhir. Dia bahkan sempat menolak Real Madrid tahun ini. Apa alasan Allegri? Allegri mengakui bahwa dia sempat ditawari kesempatan melatih Real Madrid musim ini, tapi saat itu keputusannya sudah jelas. Dia memilih kembali ke Juve, klub yang sudah dia kenal dan selalu jadi pertimbangan utama. "Saya harus berterima kasih kepada presiden Real Madrid untuk kesempatan yang diberikan. Saya memilih Juventus karena cinta saya untuk klub ini dan karena saya percaya pada tim muda ini," ujar Allegri di laman resmi Juventus. "Melatih pemain-pemain ini bakal menarik, tapi tentu kami juga harus menang. Itulah yang paling penting." "Saya merasa tertantang. Sejauh ini saya memiliki setiap pemain muda tersedia," imbuhnya. Menariknya, ternyata Allegri yang bergerak lebih dahulu dengan menawarkan diri ke petinggi Juventus. Dia sudah mengembangkan ilmu kepelatihan selama menganggur dua tahun terakhir. "Saya berterima kasih kepada klub-klub lain yang telah memberikan tawaran, tapi saat itu saya terbangun di pagi hari dan menelepon Andrea [Agnelli], meminta kesempatan bertemu," sambung Allegri. "Saya bersyukur dia mengizinkan saya kembali melatih dan tentu untuk kembali juara, itulah yang paling penting." "Saya telah menonton banyak pertandingan pada masa saya tidak melatih, khususnya di akhir tahun kedua," pungkasnya.

 


B88sport - Raksasa Premier League, Manchester United dikabarkan harus menjual pemain lebih dulu sebelum merekrut bek kanan Kieran Trippier dari Atletico Madrid.

Pergerakan Manchester United di bursa transfer musim panas ini cukup agresif. Setan Merah merekrut Jadon Sancho dari Borussia Dortmund dengan biaya transfer mencapai 73 juta poundsterling.

Rabu (28/7/2021) dini hari WIB, Manchester United resmi mengumumkan bahwa mereka sukses menjalin kesepakatan dengan Real Madrid perihal transfer Varane, dengan perkiraan biaya 42 juta poundsterling termasuk biaya tambahan.

Terlepas dari kesuksesan menggaet Sancho dan Varane, Manchester United kabarnya belum puas. Mereka masih ingin memboyong Trippier dari Atletico Madrid.

Namun, The Telegraph kini mengklaim bahwa United sepertinya kini harus lebih dulu fokus menjual pemainnya karena mereka menargetkan biaya belanja pemain bersih antara 75 hingga 100 juta poundsterling pada musim panas ini.

Sejauh ini United sudah mengeluarkan biaya 115 juta poundsterling. Artinya, United tak akan menggaet Trippier lebih dulu sebelum mereka menjual pemain.

Dua pemain yang menjadi opsi bagi Manchester United untuk dijual adalah Paul Pogba dan Jesse Lingard, yang memang menjadi buruan beberapa klub pada musim panas ini.

Pogba kabarnya tengah serius didekati PSG yang merasa percaya diri bisa merekrut gelandang 28 tahun itu dengan harga 43 juta poundsterling, kurang dari separuh biaya ketika United menggaet Pogba dari Juventus pada 2016 lalu.

Sementara itu, penampilan apik Lingard bersama West Ham musim lalu membuatnya cukup laris di pasaran. Nilai jual Lingard diklaim berada di kisaran 30 juta poundsterling.

Blog, Updated at: 10:42:00 AM

0 comments:

Post a Comment